Rabu, 08 Desember 2010

ASAL MULA DISTRO LINUX TERPOPULER

1. Ubuntu - arti Ubuntu diketahui hampir semua geek, definisinya adalah "sebuah kata Afrika yang berarti 'kemanusiaan untuk semuanya' atau 'saya dibentuk oleh kita semua'. Distribusi Ubuntu membawa semangat Ubuntu ke dunia perangkat lunak."

2. PCLinuxOS - cukup jelas, nama ini berasal dari PC + Linux + Operating System. PCLinuxOS memiliki GUI yang mirip dengan Windows untuk memudahkan transisi pemakai ke Linux. Oleh karena itu mereka menggunakan kata PC (walaupun sebenarnya PC tidak ekslusif untuk Windows).


3. openSUSE - adalah sebuah proyek SUSE open source yang disponsori Novell dan AMD. SUSE adalah akronim dalam bahasa Jerman untuk "Software- und System-Entwicklung" (pengembangan perangkat lunak dan sistem). Akan tetapi ada juga yang mengatakan bahwa nama SUSE dipakai untuk menghormati insinyur Konrad Zuse.

4. Fedora - adalah sebuah proyek Linux komunitas yang disponsori Red Hat. Nama "Fedora" ini diambil dari jenis topi (fedora) yang dipakai oleh pria di logo Red Hat.

5. Mandriva - distribusi Linux ini berasal dari Mandrake Linux yang dibuat oleh MandrakeSoft, akan tetapi MandrakeSoft kalah dari Hearst Corporation dalam hak penggunaan nama "Mandrake." MandrakeSoft kemudian membeli Connectiva, dan hasil pencampuran ini disebut Mandriva.

6. Sabayon - sebuah distribusi yang dibuat di Trentino, Italia dan dinamakan mengikuti nama sebuah hidangan penutup Italia yang disebut Sabayon. Sabayon dibuat dari telur kuning, gula dan alkohol manis.

7. Debian - pertama kali diperkenalkan Ian Murdock di tahun 1998. Nama Debian sendiri diambil dari nama pacarnya (sekarang istri) Debra dan namanya Ian.

8. Damn Small Linux - sebuah distro Linux dengan ukuran hanya 50MB, sesuai dengan namanya.

9. MEPIS - menurut pencipta MEPIS Warren Woodford, MEPIS tidak berarti apapun, ia hanya salah mendengar temannya yang berbicara melalui koneksi Skype yang buruk, dan menyukai nama ini.

10. FreeBSD - memang secara teknis bukan Linux, tetapi mereka tetap bersaudara dan menduduki peringkat 11 di distrowatch. BSD adalah sebuah turunan Linux yang dikembangkan di University of California Berkeley. BSD sendiri adalah akronim untuk Berkeley Software Distribution. FreeBSD adalah saudara dari distro BSD.

11. CentOS - berbasis Red Hat Enterprise Linux (RHEL) dan merupakan akronim dari Community Enterprise Operating System.

12. DreamLinux - sebuah distro turunan Debian berasal dari Brazil dan berpenampilan sangat mirip dengan Mac OS X. Tidak ada sejarah di belakang nama ini, hanya campuran dari dream dan Linux.

13. Puppy Linux - sebuah distribusi live CD yang mengutamakan kemudahan pakai. Distro ini memiliki maskot yang bernama "Puppy" yang merupakan seekor Chihuahua asli.

14. Kubuntu - hanya KDE + Ubuntu saja.

15. Zenwalk - cukup membingungkan. Saat mengunjungi situs mereka, tagline mereka berbunyi "ever tried zen computing?," jadi bagian Zen sudah jelas. Tetapi bagian "walk" dengan logo lumba - lumba? Lumba - lumba bahkan tidak dapat berjalan. Saya menulis email kepada JP Guillemin, pencipta distro tersebut untuk meminta penjelasannya. Jawabannya: "Hi, Zenwalk digunakan agar berbunyi mirip seperti Nextstep, Os terkenal yang diciptakan Steve Jobs saat dipecat oleh Apple."

16. Slackware - diciptakan oleh Patrick Volkerding. Slackware pada awalnya adalah sebuah proyek pribadi, dan agar tidak menjadi serius, Patrick menamakan proyek ini "slack" dari Church of SubGenius yang berarti keadaan di mana seseorang menggunakan energi seminim mungkin untuk hidup.

17. Knoppix - sebuah distro Live CD yang diciptakan Klaus Knopper dan dinamakan berdasarkan namanya sendiri.

18. Gentoo - distro berbasis source code yang semua aplikasi harus dikompilasi dari awal untuk memaksimalkan kecepatan. Fakta ini mengubah namanya (pada awalnya Enoch) menjadi Gentoo, yaitu jenis penguin perenang tercepat.

19. Slax - sebuah distro Live CD berbasis Slackware, begitu juga namanya.

20. Sidux - sebuah distro Linux berbasis versi unstable Debian dengan kode nama "Sid" yang diambil dari karakter Sid Phillips di Toy Story, biasanya menghancurkan dan menyiksa mainan adiknya Hannah. Siapa bilang geek tidak memiliki selera humor.

21. Ubuntu Studio - hanya sebuah turunan Ubuntu yang dikhususkan untuk produksi multimedia.

22. PC-BSD - sebuah distro berbasis BSD, dibuat untuk kemudahan instalasi dengan program GUI dan mudah dipakai dengan desktop KDE sebagai pilihan default, sehingga diberikan nama PC di depannya.

23. Xubuntu - XFCE + Ubuntu.

24. Foresight - sebuah distro yang menggunakan Conary sebagai package manager yang memiliki fitur rolling update, tidak seperti kebanyakan distro yang hanya memberikan update besar dua kali setahun. Sebagai contoh, saat Banshee 1.0 muncul bulan depan, para pemakai Foresight akan memiliki aplikasi terbaru ini dalam waktu kurang dari 1 minggu, sedangkan para pemakai Ubuntu harus menunggu hingga bulan Oktober. Nama Foresight diambil karena anda akan mendapatkan aplikasi terlebih dahulu dibandingkan distro - distro lain.

25. DesktopBSD - dari situsnya: "DesktopBSD bertujuan menjadi OS stabil dan kuat untuk para pemakaidesktop.

26. Red Hat - nama dan logo ini memiliki beberapa cerita yang sangat menarik. Cerita - cerita ini akan dijelaskan oleh salah satu penemu Red Hat Bob Young.


27. OpenGEU - pada awalnya dinamakan Geubuntu, yaitu sebuah distro berbasis Ubuntu yang menggunakan GNOME dan Enlightenment sebagai window manager ("G" dan "E"). Akan tetapi karena beberapa masalah legal, kemudian nama ini diubah menjadi OpenGEU.

Elive - salah satu distro berbasis Debian yang menggunakan Enlightenment sebagai window manager.

Freespire - di bulan Agustus 2005, sebuah distro Live CD berbasis Linspire dinamakan Freespire dipublikasikan di internet secara tidak sengaja. Distro ini pada akhirnya berevolusi menjadi distro sendiri. Linspire pada awalnya dinamakan "Lindows" akan tetapi salah seorang karyawan divisi legal Microsoft melanggar merk "Windows" mereka dan mengajukan tuntutan. Microsoft akhirnya kalah di pengadilan, kemudian mereka memutuskan untuk membayar $20 juta kepada Lindows untuk mengganti namanya menjadi Linspire.

30. Frugalware - saya tidak dapat menemukan sejarah nama yang terdokumentasi, akan tetapi kemungkinan besar nama ini diambil dari frugality yang berarti filosofi di mana seseorang tidak percaya kepada pengetahuan "ahli" dari pasar komersiil atau kebudayaan korporat.

31. Fluxbuntu - lagi - lagi distro berbasis Ubuntu. Kali ini menggunakan Fluxbox sebagai window manager.

32. Xandros - diambil dari nama X Windows system dan kepulauan Yunani Andros.

33. TinyME - sebuah distro berbasis PCLinuxOS yang kecil, namanya diambil dari dua kata "tiny" dan "me".

34. gOS - sebuah distro berbasis Ubuntu yang memiliki integrasi kuat dengan aplikasi Google, huruf "g" ini diambil dari Google. gOS adalah kepanjangan dari 'Good OS LLC' yaitu nama perusahaan yang membuat distro ini.

35. Backtrack - sebuah distro sekuriti dan penetration testing yang memiliki berbagai alat sekuriti dan forensik. Nama ini diambil dari kegunaan distro ini, yaitu "back tracing" (menelusuri ulang) sang pengganggu.

Kisah Bill gates dan Asal Mula Microsoft

William Henry Gates III atau lebih terkenal dengan sebutan Bill Gates, lahir di Seatle, Washington pada tanggal 28 Oktober 1955. Ayah Bill, Bill Gates Jr., bekerja di sebuah firma hukum sebagai seorang pengacara dan ibunya, Mary, adalah seorang mantan guru. Bill adalah anak kedua dari tiga bersaudara. Sejak kecil Bill mempunyai hobi “hacking”,bahkan hingga kini pun kegiatan ini masih sering dilakukannya bila ia sedang “berpikir”.


Bill kecil mampu dengan mudah melewati masa sekolah dasar dengan nilai sangat memuaskan, terutama dalam pelajaran IPA dan Matematika. Mengetahui hal ini orang tua Bill, kemudian menyekolahkannya di sebuah sekolah swasta yang terkenal dengan pembinaan akademik yang baik, bernama “LAKESIDE”. Pada saat itu , Lakeside baru saja membeli sebuah komputer, dan dalam waktu seminggu, Bill Gates, Paul Allen dan beberapa siswa lainnya (sebagian besar nantinya menjadi programmer pertama microsoft) sudah menghabiskan semua jam pelajaran komputer untuk satu tahun.


Kemampuan komputer Bill Gates sudah diakui sejak dia masih bersekolah di Lakeside. Dimulai dengan meng”hack” komputer sekolah, mengubah jadwal, dan penempatan siswa. Tahun 1968, Bill Gates, Paul Allen, dan dua hackers lainnya disewa oleh Computer Center Corp. untuk menjadi tester sistem keamanan perusahaan tersebut. Sebagai balasan, mereka diberikan kebebasan untuk menggunakan komputer perusahaan. Menurut Bill saat itu lah mereka benar- benar dapat “memasuki” komputer. Dan disinilah mereka mulai mengembangkan kemampuan menuju pembentukan micr*soft, 7 tahun kemudian.



Selanjutnya kemampuan Bill Gates semakin terasah. Pembuatan program sistem pembayaran untuk Information Science Inc, merupakan bisnis pertamanya. Kemudian bersama Paul Ellen mendirikan perusahaan pertama mereka yang disebut Traf-O-Data. Mereka membuat sebuah komputer kecil yang mampu mengukur aliran lalu lintas. Bekerja sebagai debugger di perusahaan kontrkator pertahanan TRW, dan sebagai penanggungjawab komputerisasi jadwal sekolah, melengkapi pengalaman Bill Gates.



Musim gugur 1973, Bill Gates berangkat menuju Harvard University dan terdaftar sebagai siswa fakultas hukum. Bill mampu dengan baik mengikuti kuliah, namun sama seperti ketika di SMA, perhatiannya segera beralih ke komputer. Selama di Harvard, hubungannya dengan Allen tetap dekat. Bill dikenal sebagai seorang jenius di Harvard. Bahkan salah seorang guru Bill mengatakan bahwa Bill adalah programmer yang luar biasa jenius, namun seorang manusia yang menyebalkan.



http://www.g2glive.com/img_big.php?id=5065&iid=8918
young bill gates



Pada suatu pagi di musim dingin tahun 1974, dalam perjalanan mengunjungi sahabatnya Bill Gates, Paul Allen membaca artikel majalah Popular Electronics dengan judul World’s First Microcomputer Kit to Rival Commercial Models. Artikel ini memuat tentang komputer mikro pertama Altair 9090. Allen kemudian berdiskusi dengan Bill Gates, dan mereka menyadari bahwa era “komputer rumah” akan segera hadir dan meledak, membuat keberadaan software untuk komputer-komputer tersebut sangat dibutuhkan. Bill Gates kemudian menghubungi perusahaan pembuat Altair, yaitu MITS (Micro Instrumentation and Telemetry Systems).Dia mengatakan bahwa dia dan Allen, telah membuat BASIC yang dapat digunakan pada Altair. Tentu saja ini adalah bohong. Bahkan mereka sama sekali belum menulis satu baris kode pun. MITS, yang tidak mengetahui hal ini, sangat tertarik pada BASIC. Dan hebatnya dalam waktu 8 minggu BASIC telah siap diimplementasikan dan bekerja sempurna di Altair. Setahun kemudian Bill Gates meninggalkan Harvard, dan bersama dengan Paul Allen mendirikan Microsoft.



Bill gates meninggalkan Havard demi Impiannya

Kisah berbeda datang dari Jerry Yang, yang pada tahun 1990 menjalani program doktor di Stanford University. Bersama dengan sahabatnya David Filo, mereka lebih menyukai kegiatan surfing di Internet, daripada aktifitas dan penelitian program doktor yang mereka ikuti. Mereka mulai mengumpulkan link situs-situs yang menarik, sampai akhirnya list yang mereka buat telah menjadi terlalu panjang dan terlalu banyak. Mereka kemudian membaginya menjadi banyak kategori dan subkategori. Inilah peristiwa bersejarah yang mengawali lahirlah perusahaan besar bernama Yahoo!. Yahoo merupakan singkatan dari Yet Another Hierarchical Officious Oracle. Awalnya, yang mengakses ke direktori Yahoo! hanya Yang, Filo, dan beberapa teman dekat mereka di Stanford University. Namun, dari obrolan mulut ke mulut, orang mengakses ke Yahoo! menjadi semakin banyak. Mengetahui bahwa orang yang mengakses ke Yahoo! menjadi sangat banyak, mereka akhirnya menjadikan Yahoo! sebagai bisnis.Â



Dua kisah diatas tercatat dalam sejarah bagaimana sebuah bisnis Information Technology (IT) dapat terlahir. Dan masih banyak kisah-kisah lain tentang kesuksesan bisnis IT, yang kadang dimulai dari sesuatu yang sederhana, dari sebuah hobi atau kemampuan kita membaca kebutuhan masyarakat terhadap suatu solusi. Bidang IT termasuk bidang yang unik, karena banyak sekali pebisnis dan tokoh-tokoh IT lahir justru karena kekuatan karakter dan kreatifitas.



Nah, keunggulan yang diperoleh seseorang karena pengakuan dan penghargaan publik terhadap hasil karya, produk, ide dan perjoeangan yang dilakukan adalah merupakan keunggulan defacto. Sebaliknya keunggulan yang diperoleh seseorang karena gelar (degree), sertifikasi (certification) dan pengakuan formal, sering saya sebut sebagai keunggulan dejure. Bisnis dan peluangnya bisa lahir dari keunggulan defacto maupun dejure, dan keduanya bisa saling melengkapi.

Bill Gates, Kevin Mitnik, Steve Jobs, dan William Joy, adalah nama-nama yang besar di dunia IT karena keunggulan defacto mereka. Orang mungkin juga lupa bahwa Jerry Yang adalah seorang akademisi yang menguasai dengan baik teori-teori dasar komputasi. Meskipun dia lebih terkenal karena sebagai founder dari Yahoo.Com. William Joy yang lulusan the University of California Barkeley, justru lebih terkenal karena sebagai pendiri dari Sun Microsystems. Bill Gates dan Kevin Mitnik juga memberikan nyata bagaimana keunggulan defacto menjadi sesuatu hal yang dominan dalam terlahirnya sebuah bisnis.




Menariknya fenomena ini juga dikaji secara mendalam laporan khusus Gartner 2006 (Gartner Predictcs 2006 Special Report), meskipun dengan terminologi yang berbeda. Diramalkan bahwa pada tahun 2010 pasar kerja para spesialis IT akan berkurang hingga 40%. Para spesialis (specialist) ini akan digantikan oleh versatilis (versatilist), yang mampu mengkombinasikan kompetensi dan keahlian teknis, dengan pengalaman bisnis dan kemampuan memberikan solusi komprehensif. Dengan degree dan sertifikasi, kita mungkin akan bisa menjadi seorang spesialis dalam suatu bidang (keunggulan defacto). Tapi ternyata ini saja tidak cukup, diperlukan kemampuan verbal, komunikasi memberi solusi dan berhubungan dengan orang lain (keunggulan defacto). Ini yang disebut dengan seorang versatilis, dan versatilis bukanlah generalis yang tahu banyak hal tapi dangkal atau hanya kulit-kulitnya saja.





http://upload.wikimedia.org/wikipedia/en/3/30/Movieposterposv.jpg

ekitar 6 bulan lalu,saya menonton sebuah film apik yang berjudul Pirates of Silicon Valley. Film yang dibuat pada tahun 1999 ini ditayangkan Stasiun TV Cinemax pada suatu tengah malam yang membosankan. Konon, film ini diangkat dari kisah nyata perjalanan karir Bill Gates dan Steve Jobs. Secara keseluruhan, film ini menceritakan persaingan antara Bill Gates vs Steve Jobs. Untuk diketahui, Steve Jobs adalah pendiri Apple Computer yang terkenal dengan produk Ipod dan Macintosh.


Selain itu, film ini juga banyak menceritakan tentang sifat pribadi dari masing-masing tokoh terkenal itu. Steve yang sangat emosional dan selalu bersikap “semau gue”, selalu menuntut loyalitas berlebih dari para pegawainya. Steve memaksa programmernya untuk bekerja selama 24 jam non-stop. Bila ia mendapati programmernya tertidur, maka Steve tak segan-segan untuk memaki sang programmer. Kebalikan dari Steve, Bill Gates digambarkan sebagai seorang yang lugu, pemalu dan “santun”.


Terus terang, film ini membuat saya mengetahui lebih mendalam mengenai sejarah perkembangan komputer dan tentunya mengenai kedua tokoh tersebut. Film ini juga menceritakan bagaimana sejarah kontroversial penciptaan sistem operasi DOS dan sejarah GUI (Graphical User Interface).


Percaya atau tidak, sebenarnya DOS adalah merek dagang yang diciptakan oleh Bill Gates atas sebuah sistem operasi (OS) yang ia beli dari seorang programmer yang tak diketahui namanya. Kemudian oleh Bill Gates, OS tersebut dijual kembali per-lisensi kepada banyak perusahaan pembuat komputer. IBM adalah perusahaan pertama yang tertarik untuk menggunakan DOS pada produk mereka.


Disaat Bill Gates sibuk berdagang DOS, Steve Jobs dengan perusahaannya Apple semakin berkibar setelah membeli “mouse” dari perusahaan kecil bernama Xerox. Saat itu, Steve mendengar kabar bahwa Xerox menemukan sebuah teknologi yang bernama GUI. Hal ini membuatnya penasaran. Karena takut didahului oleh kompetitor, ia kemudian dengan cepat mendatangi markas Xerox. Berkilah untuk mengajak bekerjasama, Steve meminta Xerox untuk mempraktekkan dan menjelaskan secara detail dari teknologi GUI yang menggunakan “mouse” itu. Ehm, ternyata Steve pandai juga dalam urusan lobi-melobi. 

Sajak saat itu, mereka berhasil menciptakan personal komputer berteknologi GUI. Apple semakin terkenal dan menggeser dominasi IBM yang menggunakan DOS. Mereka kemudian menjadi perusahaan produsen komputer terbesar didunia. Perlu diketahui, saat itu Steve berumur kira-kira 30-an lho





Kesuksesan Apple ternyata membuat Bill Gates tertarik untuk bekerja disana. Ia lalu mendatangi markas Apple untuk melamar pekerjaan sebagai programmer. Disana, ia bertemu dan diwawancara oleh Steve Jobs. Mungkin karena ia dikenal sebagai pencipta DOS, sehingga Steve percaya dan menerima lamarannya.

Singkat cerita, setelah Bill Gates menjadi bagian dari Apple, ternyata ia mencuri prototype yang sedang dikembangkan Apple. Ia lalu mengembangkan hasil curian tersebut tanpa sepengetahuan Steve Jobs.

Lambat laun, akhirnya Steve Jobs pun mengetahuinya. Ia mendapat kabar bahwa di Jepang sudah beredar komputer dengan program yang mirip dengan prototype Apple itu. Program tersebut tak lain adalah Microsoft Windows. Hal ini membuat Steve sangat marah.

Ada hal menarik yang keluar dari mulut Bill Gates ketika Steve Jobs melabraknya, ia membela diri dengan mengatakan, “Semua mobil ada stirnya. Tapi pencipta stir tidak ada yang protes !”.

Semenjak itu, Bill Gates mengundurkan diri dari Apple dan Microsoft Windows pun semakin berkembang. Hingga pada akhirnya, beberapa tahun kemudian Microsoft mampu membeli sebagian besar saham Apple




PERNAH melihat klip iklan dari Apple yang judulnya "Mac vs. PC"? Iklan ini memang tidak masuk ke Indonesia. Tapi Anda bisa melihatnya di internet.


Coba saja masuk ke situs YouTube dan mengetikkan kata kunci seperti "Mac vs PC", "I'm a Mac, I'm a PC" atau "Get a Mac". Nah, Anda akan mendapatkan puluhan klip iklan ini yang siap dilihat.

Iklan ini sederhana, unik, dan kreatif. Penggarapannya sangat minimalis, hanya menampilkan dua orang sebagai karakter utama yang saling bicara satu sama lain dengan latar-belakang tempat yang warnanya putih semua.

Karakter yang pertama tubuhnya ramping dan pakaiannya kasual: sepatu sneaker, celana jins, dan t-shirt polos berwarna gelap.
Karakter satunya lagi tubuhnya agak gemuk, mengenakan kacamata, dan berpakaian resmi yaitu jas lengkap dengan dasi.

Kalau Anda tahu sosok Steve Jobs dan Bill Gates, kira-kira seperti itulah penampilan kedua karakter yang ada di iklan ini. Karakter pertama mirip Steve Jobs muda yang minus kacamata, kumis, dan brewok, sementara karakter kedua mirip Bill Gates.

Karakter pertama namanya "Mac Guy", diperankan oleh aktor Justin Long, sementara karakter kedua namanya "PC Guy" dan diperankan oleh seorang penulis dan humoris bernama John Hodgman.

Iklan ini punya banyak seri. Keseluruhannya ada sekitar 50 iklan. Selain versi Amerika dengan para pemeran di atas, iklan ini juga ada versi Inggris dan Jepangnya.

Di kedua negara tersebut, orang yang memerankan kedua karakter tadi merupakan aktor-aktor lokal di kedua negara. Tapi secara keseluruhan iklannya sebenarnya sama, cuma beda pemeran saja.

Nah, iklan yang dibuat oleh advertising agency TBWA-Media Arts Lab ini selalu dibuka dengan karakter Mac Guy memperkenalkan diri dengan mengucapkan kalimat "Hello, I'm a Mac..." disusul karakter PC Guy yang mengucapkan kalimat "...And I'm a PC". Tiap seri iklan punya plot serupa. Kedua karakter tadi pertama-tama memperkenalkan diri, lalu saling bicara tentang diri mereka masing-masing.

Perbandingan kemampuan dan atribut masing-masing merupakan metafora dari komputer Mac dan PC. Karena ini memang iklan dari Apple, Mac Guy selalu digambarkan lebih unggul dibandingkan PC Guy.


Pada iklan versi "Virus" misalnya, PC Guy digambarkan sedang terkena demam dan mengingatkan Mac Guy agar menjauhinya, sambil berkata "ada 114 ribu virus yang dikenal untuk PC."
Mac Guy menjawab bahwa virus yang menyerang PC Guy tidak akan mempengaruhinya. PC Guy yang sedang demam akhirnya jatuh pingsan ke lantai, seakan menggambarkan situasi crash yang biasa terjadi jika sebuah PC terkena virus komputer.

Versi lainnya sama saja, Mac Guy selalu lebih unggul dan tampak keren. Pada versi "Restarting", ketika Mac Guy dan PC Guy sedang saling bicara, PC Guy tiba-tiba terdiam dan mengulangi pembicaraan sebelumnya.
Itu seolah menyindir PC berbasis sistem operasi Microsoft Windows yang sering nge-hang dan kadang terpaksa di-restart.

Agak nyelekit memang, namun bisa membuat kita tersenyum karena disampaikan dengan nada humor.
Seri iklan yang pertama kalinya diluncurkan pada 2 Mei 2006 dan masih terus diproduksi versi barunya sampai sekarang. Seri terakhir diluncurkan pada 18 Agustus 2008 lalu. Memang iklan tersebut sudah jadi fenomena tersendiri.
Steve Jobs dan Bill Gates, yang asli, bahkan sempat membahas soal seri iklan "Mac vs. PC" ini. Bill Gates dikabarkan tidak menyukai seri iklan tersebut.


Ia sempat mengemukakan hal ini saat diwawancarai Steven Levi, editor senior Newsweek International, yang juga sering meliput perkembangan Apple, pada Februari 2007.
Namun, pada acara "D: All Things Digital Conference" pada 31 Mei 2007 yang menghadirkan Steve Jobs dan Bill Gates pada satu panggung, keduanya justru sempat menanggapi iklan tersebut dengan nada ringan.


Pada acara yang diselenggarakan oleh The Wall Street Journal itu, Jobs berkata, "The art of those commercials is not to be mean, but it's actually for the guys to like each other...PC guy is great, he's got a big heart."
Ini kemudian ditimpali oleh Gates sambil tersenyum, "His mother loves him." Kedua orang ini, Steve Jobs dan Bill Gates, walaupun bersaing sejak dulu, namun memang saling menghormati satu sama lain.


Jobs menghormati Gates atas peranannya dalam merintis dan mengembangkan industri perangkat lunak. Sementara Gates memuji kemampuan Jobs dalam memimpin pasar dengan mengembangkan produk yang inovatif.
Apa yang bisa dipelajari dari kisah ini? Ini menunjukkan bahwa karakter sebuah brand harus di-Clarify dalam benak konsumen. Caranya bukan sekadar dengan membuat slogan atau tagline, seperti yang biasa dilakukan dalam membangun positioning.
Namun dengan memperjelas karakter brand tersebut. "Clarifying your persona" inilah yang menjadi salah satu ciri khas dari New Wave Marketing.






Pendiri Microsoft Corp, Bill Gates, kembali menjadi orang paling tajir sedunia. Gates mengambil alih posisi investor AS, Warren Buffett, yang tahun lalu menduduki posisi puncak orang paling kaya di dunia.

Secara kolektif, kekayaan para miliuner top dunia itu menurun. Demikian keterangan yang dilansir majalah Forbes dan dikutip Reuters, Rabu (11/3/2009).

Gates yang tahun lalau menduduki posisi ketiga dengan kekayaannya sebesar US$ 58 miliar ini kini berada di posisi puncak dengan kekayaan 'hanya' US$ 40 miliar. Sedangkan posisi kedua diraih Warren Buffett dengan kekayaan US$ 37 miliar. Padahal tahun sebelumnya ketika menduduki posisi puncak, kekayaan Buffett mencapai US$ 62 miliar.

Taipan telekomunikasi asal Mexico, Carlos Slim, meraih posisi ketiga dengan kekayaan US$ 35 miliar, turun dari posisi kedua di tahun sebelumnya dengan kekayaan US$ 60 miliar.

Secara kolektif, 3 miliuner terkaya dunia itu kehilangan US$ 68 miliar dari tahun lalu hingga 13 Februari 2009 ketika Forbes mengumpulkan data untuk menyusun daftar orang terkaya di dunia yang biasa dirilis tiap tahun.

Menurut Direktur Eksekutif Majalah Forbes Steve Forbes, penurunan kekayaan para miliuner ini tidak bagus untuk perekonomian dunia.

"Para miliuner tidak perlu mengkhawatirkan makanan mereka selanjutnya. Namun jika kekayaan mereka berkurang dan Anda tidak menciptakan para miliuner baru, itu artinya seluruh dunia tidak bekerja dengan baik. Para miliuner kehilangan setidaknya sepertiga kekayaan bersih mereka," ujarnya.

Kekayaan bersih para miliuner dunia turun dari US$4,4 triliun menjadi US$2,4. Sedangkan jumlah mereka turun dari 1.125 menjadi 793.

"Ini pertama kali sejak 2003 kita kehilangan para miliuner. Tetapi kita belum pernah kehilangan mereka sebanyak ini," ujar editor senior Forbes, Luisa Kroll.

Kota New York menggantikan Moskow sebagai rumah bagi para miliuner dengan jumlah 55 orang. Sedangkan jumlah miliuner yang tinggal di Rusia mengalami penurunan dari 87 menjadi 32 orang, sebuah penurunan yang sangat mengejutkan 


saran 
jgn bosen bacanya kepanjangan soallnya kwokwowkwokww 

kwokwokwokowkowkw ternyataaa jd org kek bil gates ga gampang yah kwkwokwkk kapan gw jd dia yah 

sumber = http://iyoiye.com/forum/viewtopic.php?f=94&t=799&start=0

Asal Usul Yahoo

Yahoo! adalah sebuah portal web populer yang dioperasikan perusahaan yang bernama Yahoo! Inc.. Yahoo! pada awalnya hanyalah semacam bookmark (petunjuk halaman buku), ide itu berawal pada bulan April 1994, di mana saat itu dua orang alumni Universitas Stanford mendapat liburan ketika profesor mereka pergi ke luar kota karena cuti besar.

Mahasiswa teknik David Filo dan Jerry Yang mempunyai sedikit pekerjaan yang harus dilakukan selain menjelajah internet. Mereka tidak membutuhkan waktu lama untuk mengkompilasi sebuah daftar bookmark yang besar, yang dikelompokkan berdasarkan subyek.

Kemudian mereka berfikir, mengapa tidak memasukannya di web? Mereka kemudian bekerja membuat sebuah program database untuk menanganinya, yang dapat memberikan hasil secara online.

Pada bulan Maret 1995, Yahoo pun mengadakan kerja sama bisnis dengan para Pemilik lembaga modal Ventura Silicon Valley. Kemudian, mereka pun menjalin kerja sama dengan Sequa Capital, sebuah perusahaan yang mempunyai reputasi dalam bidang investasi termasuk Apple Komputer, Atari, Oracle, dan Cisco Systems. Mereka setuju untuk mendanai Yahoo dengan investasi awal mendekati $2 juta. Karena realisasi perusahaan baru mereka mempunyai pertumbuhan potensial yang cepat, Jerry Yang dan David mulai membangun sebuah tim manajemen. Mereka merekrut seorang veteran Motorola dan alumni jurusan Teknik Stanford bernama Tim Koogle sebagai chief executive officer dan Jeffry Mallet seorang Pendiri Novell's Divisi konsumen WordPerpectsebagai chief operating officer. Mereka berhasil menyelamatkan perputaran pendanaan yang kedua pada tahun 1995 dari investor Reuters Ltd. dan Softbank. Yahoo! sangat sukses diluncurkan secara go public pada bulan April 1996 dengan jumlah total karyawan 49 orang. Saat ini, Yahoo! Inc. telah menjadi pemimpin komunikasi global lewat internet, komersil, dan perusahaan media yang telah menjadi brand jasa jaringan lebih dari 232 juta individu setiap bulannya di dunia maya. Sebagai navigasi pertama secara online yang memandu dalam web, www.yahoo.com adalah pemimpin pemandu konteks lalu lintas, periklanan, keperluan rumah tangga, dan jangkauan pengguna bisnis. Yahoo! adalah brand internet global pertama yang menjangkau pemirsa paling besar dalam dunia maya. Perusahaan membangun pula bisnis online dengan perusahaan jasa yang mendesain produktivitas dan web untuk klien-kliennya. Jasa mendesain termasuk dalam kerjasama. Yahoo!, sebuah kustomisasi solusi untuk perusahaan ; audio dan video streaming ; toko hosting dan manajemen ; dan jasa serta perlengkapan website. Jaringan perusahaan web global termasuk dalam 25 world properties. Dengan kantor pusat di Sunnyvale, California, Yahoo! pun
telah mempunyai kantor di Eropa, Asia, Amerika Latin, Australia, Kanada, dan Amerika Serikat.

Asal Mula Twitter, Situs Micro-blogging Terkenal


What we have to do is deliver to people the best and freshest most relevant information possible. We think of Twitter as it’s not a social network, but it’s an information network. It tells people what they care about as it is happening in the world.
-Evan Williams-
Dalam dunia internet ekarang kelihatannya adalah masa keemasan dari situs-situs jejaring sosial. Fenomena Facebook yang sangat digemari (terutama di Indonesia) menjadikan sebagai suatu fenomena teknologi, social dan bisnis yang menarik. Selain Facebook, adalah Twitter yang juga mengalami kenaikan pamor diantara para pengguna internet.
Twitter sebetulnya lebih tepat jika disebut sebagai situs micro-blogging dari pada situs pertemanan/jejaring sosial. Melalui Twitter orang dapat saling berbagi pesan ataupun informasi dalam bentuk 140 karakter. Karena hanya memiliki 140 karakter terkadang Twitter suka disebut sebagai “sms internet”.
Simple tapi powerful, mungkin itu kesan yang bisa terlihat dari Twitter. Bagi para pengguna yang tidak memiliki waktu banyak atau tidak ingin wara-wiri surfing dalam situs pertemanan, Twitter menyediakan cara berinteraksi yang simple tapi efisien.
Coretan Konsep Layanan Twitter Oleh Jack Dorsey
Twitter masuk ke dalam 50 situs yang paling sering dikunjungi . Didirikan pertama kali oleh Jack Dorsey, dari perusahaan podcasting Odeo. Idenya sebetulnya cukup sederhana, mengkombinasikan SMS dengan situs jejaring sosial. Inspirasi dasar Twitter muncul dari SMS group messaging service TXTMob.
Jack Dorsey
Evan Williams
Awalnya layanan ini diberi nama “twttr”, terinspirasi dari nama situs sharing foto Flickr. Dan layanan ini awalnya juga hanya terbatas digunakan dalam internal perusahaan Odeo saja.
Juli 2006 layanan ini mulai diluncurkan untuk public dengan nama “Twitter”. Nama layanan situs tersebut diperkuat dengan logo burung dan arti nama “Twitter” sendiri yang artinya ; kicau burung. Saat peluncuran pertama kali Twitter sudah memiliki brand, nama serta identitas yang jelas, padahal pendirinya belum tahu akan seperti apa model bisnis layanan ini.
Oktober 2006, Jack Dorsey menggandeng Biz Stone, Evan Williams membentuk Obvious Corp untuk membeli asset Odeo serta Twitter. Selanjutnya Odeo dan Twitter menjadi perusahaan yang terpisah. Untuk sumber dana dari Twitter sendiri didukung oleh perusahaan modal ventura (yang umum sering mendanai perusahaan start up yang potensial) seperti ; Benchmark Capital, Institusional Venture Partners, Union Square Ventures. Proses pendanaan Twitter ini menjunjukkan bahwa dalam bisnis teknologi internet seringkali suatu model bisnis awal memerlukan “suntikan dana” yang kuat. Karena belum tahu kapan model bisnis ini akan mulai menghasilkan. Sehingga perencanaan keuangan yang kuat mutlak diperlukan agar bisa survive dan menghasilkan cashflow positif.
Tipping point (meminjam judul buku Malcolm Gladwell) dari Twitter muncul pada saat festival music dan film South by SouthWest Festival di Austin Texas 2007. Pihak Twitter dengan cerdik memasang dua layar televisi raksasa untuk menayangkan secara live, pesan-pesan Twitter. Akirnya Twitter mendapat pemberitaan yang positif setelah event tersebut dan angka Tweet melonjak dari 20.000 menjadi 60.000. Dan sampai tahun 2009 jumlah pengguna Twitter terus tumbuh sampai 1382%/ bulan, fantastik. Pelajaran untuk hal ini, bagi para pelaku bisnis, terutama bisnis start-up harus cerdas memanfaatkan momentum untuk mendapatkan pemberitaan positif mengenai produknya, istilah kerennya “tipping point”. Bukan suatu hal yang tidak mungkin setelah ‘tipping point” akan terjadi pertumbuhan yang eksponensial.
Twitter terus berkembang menjadi situs micro-blogging dan menjadi media alternatif yang menarik ditengah hiruk pikuknya situs-situs jejaring sosial, dijaman Internet Web 2.0. Twitter tahun 2009 menambahkan kolom pencari (search bar), popular topics yang kemudian menjadi trending topics. Inovasi ini telah menempatkan Twitter menjadi salah satu mesin pencari (search engine) yang khas dan unik. Mencari sesuatu berdasarkan topik-topik yang menjadi tema tweet para “Tweeps”.
Suatu bentuk pencarian yang real-time dan lebih human mind-oriented. Twitter juga menambahkan fitur “Twitter List” yang memungkinkan kita mengikuti dan membalas daftar authors, bukan hanya sekadar mem-follow autor individu.
Inovasi-inovasi Twitter tersebut berbuah manis, pada awal tahun 2010, Google dan Microsoft membayar puluhan juta dollar untuk memasukkan hasil pencarian Twitter kedalam hasil pencarian search engine Google dan Bing (milik Microsoft).
Ini adalah bukti Twitter mulai memiliki model bisnis yang potensial. Pesan moralnya adalah jangan pernah berpuas diri, pahami potensi kebutuhan pelanggan anda, lakukan perbaikan dan terobosan teru menerus. “Understand your costumers and revolve continuously , good is the enemy of the Great”.
Google sebagai pemain besar teknologi internet telah melaunching Google Buzz, sebagai bentuk media sosial Google. Buzz ini terintegrasi dengan layanan Google Mail. Dan Buzz ini bisa jadi sebagai pesaing terbesar Twitter.
Mampukah Twitter bertahan ?
Tapi yang jelas Twitter selama ini mampu memberikan layanan teknologi media sosial yang mampu menarik banyak pengguna, mulai dari individu sampai korporasi besar. Twitter mampu berperan sebagai media sosial alternatif yang menciptakan gaung tersendiri di era Web 2.0.